KabarCSR.com (Jakarta) – Perusahaan umum milik negara yang bergerak di bidang logistik pangan, Bulog (Badan Urusan Logistik), menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pupuk urea dan pupuk ZA kepada kelompok tani (poktan) Ngudi Rukun, Tunggulsari, Kabupaten Tulungagung.
Bantuan ini merupakan salah satu program tanggung jawab sosial dan lingkungan yang diadakan Bulog yaitu program Bulog Peduli Petani.
“Sebenarnya CSR kami tidak hanya itu, namun juga dalam hal kesehatan seperti Bulog Peduli Kesehatan dengan pemberian beras bervitamin,” kata Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perusahaan Umum (Perum) Bulog pusat, Mokhamad Suyamto, Rabu (1/12/2021).
Pada kesempatan tersebut, Suyamto mengatakan bahwa pihaknya memberikan bantuan pupuk kepada poktan di Tulungagung sejumlah 1.400 kilogram (kg) pupuk urea, dan 4.200 kg pupuk ZA untuk 20 hektare (Ha) sawah petani.
Selain itu, pihaknya juga akan mengawal perkembangan tanaman padi para petani dan akan menjalin kerjasama dengan para petani. Hal ini bertujuan agar memudahkan petani dalam melakukan penjualan maupun penyerapan gabah atau padi yang dihasilkannya nanti.
“Kita akan membantu menyerap gabah petani untuk dijadikan cadangan beras pemerintah (CBP), dan kami akan lebih bermanfaat untuk petani,” kata Suyamto.
Menurutnya, saat ini stok nasional bulog sejumlah 1 juta hingga 1,5 juta ton beras dan sudah berhasil terserap 1,2 juta ton beras. Pihaknya akan selalu menjaga stok beras nasional.
Suyamto menambahkan, saat memasuki musim panen raya biasanya para petani terkendala hujan. Sementara banyak syarat yang harus dilalui para petani agar berasnya bisa masuk ke gudang Bulog. Ada beberapa kualifikasi standar yang harus dipenuhi seperti, kadar air maksimal 14 persen. Karena permasalahan ini pihaknya menyiapkan strategi seperti membantu penyerapan beras dengan bekerjasama dengan banyak mitra.
“Selain itu kami juga bakal membangun Rice Milling Unit (RMU) untuk petani,” pungkas Suyamto.
Pimpinan Bulog Kantor Cabang Tulungagung Kanwil Jawa Timur (Jatim), Junaidi mengatakan bahwa dengan adanya bantuan CSR untuk poktan ini bisa membangun sinergis kedepannya. Pihak Bulog juga bisa membangun kerjasama dalam hal penyerapan beras atau padi. Junaidi berharap program CSR ini bisa berlanjut dan pihaknya bisa semakin bersinergis dengan petani.
“Kedepannya kami bekerjasama untuk operasional Bulog juga,” kata Junaidi.
