Seiring perayaan hari ulang tahun ke-64 pada bulan Februari 2021, PT Astra International Tbk mengajak masyarakat dan insan Astra menyerukan Semangat Melaju Bersama agar dapat memberikan inspirasi kepada masyarakat luas dan berkontribusi bagi bangsa.
Salah satu wujud inspirasi dari Grup Astra yang melibatkan masyarakat luas adalah gerakan Semangat Kurangi Plastik, yaitu sebuah gerakan yang berangkat dari keprihatinan seluruh karyawan Grup Astra terhadap dampak negatif yang ditimbulkan oleh sampah plastik.
“Tema HUT ke-64 Astra menggambarkan ajakan kepada seluruh masyarakat dan insan Astra untuk tetap bertahan serta mulai melaju bersama-sama dalam menggapai cita-cita, harapan serta memberikan inspirasi bagi masyarakat luas dan berkontribusi bagi bangsa,” ujar Chief of Corporate Affairs Astra Riza Deliansyah pada hari Rabu (24/2/2021).
Gerakan Semangat Kurangi Plastik tersebut dilakukan melalui pengurangan penggunaan plastik sekali pakai, meningkatkan kesadaran akan bahaya pencemaran sampah plastik, meningkatkan kepedulian, dan memberikan edukasi tentang cara mengolah sampah plastik secara efektif. Pengolahan sampah plastik dilakukan melalui program 6R yakni refine, reduce, reuse, recycle, recovery, retrieve to energy yang tidak hanya menghasilkan produk kerajinan tangan, tetapi juga bahan bakar.
Sejak gerakan ini diluncurkan pada Februari 2020, Grup Astra berhasil mengurangi 420 ton sampah plastik hingga bulan Februari 2021. Angka tersebut berasal dari 60 ton sampah plastik dari Grup Astra dan selebihnya yaitu 360 ton yang dikelola dari 86 bank sampah binaan Grup Astra di seluruh Indonesia.
Kampung Berseri Astra (KBA) Pekayon, Bekasi Selatan, ikut mengajak masyarakat luas untuk selalu sadar pentingnya mengurangi penggunaan sampah sekali pakai.
“Tentu menjadi tantangan dalam mengajak 754 penduduk KBA untuk mengurangi penggunaan sampah plastik sekali pakai. Butuh proses panjang untuk mengubah kebiasaan lama menjadi kebiasaan baru,” ujar Lala Ratna Gozali, tokoh penggerak KBA Pekayon.
Berbagai aski dilakukan untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai di wilayah KBA Pekayon. Salah satunya dengan program Gerakan Mengurangi Plastik Pasar. Proses penyuluhan berlangsung dengan mendatangi pasar-pasar dan pedagang sayur keliling di sekitar KBA Pekayon untuk memberikan penyuluhan agar pedagang tidak menyediakan kantong plastik sekali pakai. KBA Pekayon juga memiliki program bank sampah untuk mengajak para warga memahami dalam memilah sampah, hingga saat ini para warga berhasil mengumpulkan 570 kg sampah plastik sekali pakai, serta program pemanfaatan minyak jelantah sebagai bahan dasar sabun organik.
Melalui gerakan Semangat Kurangi Plastik, program-program tersebut diharapkan dapat menekan jumlah sampah plastik sekali pakai di Indonesia dan mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya. [DV]
