KabarCSR.com (Jakarta) – PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sorong telah menyalurkan bantuan sebanyak Rp 200 juta untuk membantu kegiatan konservasi terumbu karang di Kampung Yensawai, Distrik Batanta Utara, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat. Bantuan tersebut telah disalurkan selama tahun 2021.
Manager PLN UP3 Sorong, Martha Adi Nugraha mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR). Ia menambahkan, bantuan tersebut bertujuan untuk menyelamatkan kondisi ekosistem terumbu karang yang ada di Kampung Yensawai, Raja Ampat.
Menurut Adi, Kampung Yensawai sering terjadi abrasi dan kondisi ekosistem terutama biota laut seperti ikan diketahui sudah semakin berkurang. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya hadir dengan memberikan bantuan uang untuk membiayai kegiatan konservasi terumbu karang secara berkelanjutan.
“PLN hadir di Raja Ampat tidak hanya memberikan pelayanan listrik bagi setiap kampung, tetapi juga program CSR menyelamatkan ekosistem laut” kata Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati.
Menurut Abdul, program CSR PT PLN tersebut sangat membantu pemerintah daerah Raja Ampat serta masyarakat untuk menyelamatkan terumbu karang. Ia berharap agar masyarakat Kampung Yensawai yang menerima bantuan tersebut dapat memanfaatkan secara profesional dan maksimal.
“Sehingga kelangsungan biota laut di wilayah Batanta dapat terus dijaga dan dilestarikan untuk kehidupan di masa depan,” tutupnya.